Banda Aceh-Tim Pengabdian Kepada Masyarakat-Teknologi Tepat Guna (PKM-TTG) dari Universitas Syiah Kuala (USK) menyelenggarakan sosialisasi penerapan rekam medis elektronik berbasis komunitas untuk masyarakat lanjut usia di Gampong Kopelma Darussalam.
Pengabdian ini diketuai oleh Ns. Dara Febriana, MSc., PhD (dosen Fakultas Keperawatan USK), bersama anggota tim lainnya.
Mereka masing-masing Ns. Nurul Hadi, S.Kep., M.Kep., Ns. Juanita, MNS. (dosen Fakultas Keperawatan), dan Rini Deviani, M.Eng. (dosen FMIPA), serta mahasiswa keperawatan dan mahasiswa informatika yang juga mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik.
Sosialisasi ini dilaksanakan di gedung PKK Kampung Kopelma Darussalam, dengan target utama dari puskesmas, kader desa, dan beberapa lansia.
Acara diawali dengan pembukaan oleh moderator dari mahasiswi tim pengabdian, dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Quran oleh mahasiswa KKN.
Kemudian, Ketua pengabdian Ns. Dara Febriana, M.Sc., Ph.D menyampaikan sambutan pembuka.
Dilanjutkan oleh Bapak Geuchik Ir. Eddi, yang dalam sambutannya mengatakan, “Inilah yang kami harapkan, mengapa harus melakukan pengabdian di tempat jauh sementara di lingkungan sendiri masih banyak yang perlu dibenahi.”
Perwakilan dari Puskesmas Kopelma Darussalam dr. Reni Yusmita juga menyampaikan, “Mudah-mudahan projectnya lancar dan kami dari puskesmas juga bersyukur bisa berkolaborasi dengan tim pengabdian ini.”
Selanjutnya, mahasiswa mendemonstrasikan langsung penggunaan aplikasi rekam medis elektronik yang bernama Remela (Rekam Medis Elektronik Lansia).
Demonstrasi ini disambut dengan antusias peserta. Di sela-sela acara, dilakukan ice breaking berupa terapi akupresur untuk lanjut usia dengan hipertensi, dilanjutkan dengan tanya jawab dan diskusi untuk memberikan masukan terhadap aplikasi yang telah dipaparkan.
Tamu undangan baik aparatur desa, penanggung jawab Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) puskesmas, dan penanggung jawab kesehatan lansia, kader lansia desa Kopelma Darussalam, dan para lanjut usia yang hadir menunjukkan antusiasme dalam mengikuti seluruh rangkaian acara.
Banyak saran dan masukan yang disampaikan oleh Bapak Geuchik, Ibu Ketua PKK, dan para kader desa menunjukkan komitmen kuat untuk meningkatkan layanan kesehatan melalui teknologi tepat guna.
Beberapa saran tersebut termasuk pentingnya pelatihan lanjutan bagi kader dan tenaga kesehatan, serta pengembangan fitur-fitur tambahan pada aplikasi Remela untuk memudahkan penggunaannya oleh lansia.
Kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik berkat dukungan dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) USK.
Diharapkan kegiatan ini memberikan manfaat signifikan bagi masyarakat Gampong Kopelma Darussalam, terutama para lansia, dalam mendapatkan layanan kesehatan yang lebih baik dan terintegrasi dengan penggunaan aplikasi Remela. []
Sumber: https://penapost.net/pkm-ttg-sosialisasi-penerapan-rekam-medis-elektronik-berbasis-komunitas/